Hal Yang Paling Dibenci Saat Mengemudi

Mengemudi penggemar mobil favorit untuk kegiatan yang menyenangkan. Terutama ketika mobil habis dicuci ramping. Dah pokonya tampan. Sebelum naek, tanah liat diliat-pertama mobil. Menatap sambil menganggukkan tersenyum saja. Karena aku begitu ngeluarin terus Poto-Poto hp menit. Dapatkan di mobil, kunci dan tanah liat ngontakin bensin penuh. Sedaappp!



Sepanjang jalan mobil kesayangan rasanya seperti kami lagi membawa hewan peliharaan kesayangan. Ya mungkin itu gambar dengan kedekatan antara penggemar mobil.

Tapi kadang-kadang, umm atau mungkin cukup sering, semua tidak seindah yang dibayangkan.

Setelah kita keluar ke jalan, kami akan menyambut kenyataan hidup yang tidak semanis yang dibayangkan haha.

Ada berbagai hal di sana yang akan membubarkan jalan-jalan kenikmatan berkendara kami. kondisi jalan di Indonesia, terutama di kota besar itu diklaim mengemudi menghibur kita. kenyataannya tidak seindah yang kita lihat video mobil asing di mana kondisi jalan yang begitu santai dan liberal.

Pada artikel ini kita akan membahas hal-hal yang tidak kita sukai saat berkendara. Sudah lama juga kita ga ngobrolin topik santai. Ulasan ini adalah hanya berupa pendapat, jadi ya santai hanya membaca.

macet
Sudah paling pasti dan paling percaya ini adalah apa yang membuat kita malas untuk menggerakkan mobil. Hanya harus meninggalkan rumah, memasuki jalan utama, berada di depan antrian udah keliatan kayak mobil bahan makanan lagi antri. Bagaimana bisa rasain mengemudi, ada cuman sedikit gas, rem, diem. Gas sedikit lebih lama, rem lagi dan lagi diem.

Perjalanan seharusnya setengah jam bisa berubah menjadi 2 jam! Saat ditambah untuk ngacir mobil ketagihan, dengan kekuatan besar datang hehe konsumsi bahan bakar yang besar. Setelah uji coba, bersiap-siap untuk isi minimal 100-200.000.

Kemacetan adalah alasan utama orang malas untuk menggunakan mobil. Selama hari memperbaiki penggunaan motor. Untuk para penggila, ritual mobil favorit mengemudi sebagian besar dilakukan pada malam hari atau lari pagi pada hari libur.

Nah, pada saat jam ini, akan muncul juga hal-hal lain yang tidak menyenangkan. Nanti kita bahas di bawah ini.

lampu merah
hal yang tidak menyenangkan berikutnya adalah hijau kotak merah kuning. kerumunan memanggilnya lampu merah atau stopan. Jarang penjual, berteriak di lampu lalu lintas.

"Mas, jika X di mana kau?" "Oh lurus ke depan sampai lampu lalu lintas terus ke kiri." Nah, jarang yang benar hehe.

Di kota tempat tinggal saya, terutama di tengah-tengah kota, persimpangan pertigaan di mana-mana. Akibatnya lampu merah bertebaran dimana-mana. Setiap km sekitar 1 ada lampu merah, bahkan hanya setiap jalan 500 meter sudah ada lampu merah lagi. Dalam beberapa jalan-jalan jika kita baru saja mendapat lampu merah, kita dapat melihat udah keliatan tuh di depan lampu merah dengan manis namun menunggu lain.

Beberapa lampu merah sudah penghilang dengan kepiawainnya memegang kendaraan. Sebagai hasil dari ini lampu merah sering mendapat julukan dari pengguna jalan. Di masa lalu, hari ini dan kali lagi malam yang panas, hari dan waktu check-in jalan atau Facebook. Ketika terjebak di salah satu lampu merah yang terkenal saya sempet medsos penasaran terbuka. Ternyata begitu banyak nama memeriksa di sana, seperti "lampu merah yang bisa nyetrika pertama", "lampu merah yang bisa Umrah pertama", "sulit perempatan bergerak pada", dll

Keberadaan lampu merah yang kenyamanan berkendara sangat mengganggu. Selain itu ya kembali, jika jalan lagi penuh padat, tambah macet sudah.


Related Posts
Previous
« Prev Post